Page 5 - ipas1
P. 5
Simbiosis terjadi tidak hanya antara makhluk hidup, tetapi juga antara makhluk hidup dan
lingkungannya. Misalnya, seekor sapi mengeluarkan kotoran yang dapat menyuburkan tanah, atau
pohon menghasilkan oksigen yang dapat mendinginkan udara sekitar.
♦ Manfaat atau Kerugian yang Terjadi Akibat Simbiosis
Hubungan yang ada antara makhluk hidup tidak selalu menguntungkan, dan ada beberapa hubungan
yang berbahaya. Berdasarkan hal ini, ada tiga jenis tanaman, yaitu tanaman parasit, tanaman epifit
dan tanaman sapropit.
1. Tumbuhan Parasit
Tanaman parasit adalah tanaman yang hidup dari tanaman lain dan menyerap makanan dari tanaman
lain. Tanaman di papan disebut tanaman inang. Jumlah makanan di tanaman inang terus berkurang
karena diambil oleh tanaman parasit. Akibatnya, tanaman inang akan kekurangan makanan sehingga
pada akhirnya akan mati. Tanaman parasit adalah tanaman berbahaya. Contoh tanaman parasit
adalah Pasilan dan Kemladean.
• Tumbuhan epifit
Tanaman epifit adalah tanaman yang hidup pada tanaman lain, tetapi mencari makanan sendiri.
Misalnya pakis dan anggrek. Beberapa ahli tanaman mengatakan bahwa tanaman epifit tidak
mengambil makanan dari tanaman tempat mereka bepergian, tetapi tetap tidak begitu penting.
Kenapa begitu? Karena cukup besar dan lebar, ia dapat menghalangi matahari sehingga tidak dapat
diserap oleh tanaman inang. Tanaman epifit juga dikenal sebagai tanaman hias parasit.
• Tanaman saprofit
Tanaman saprofit adalah tanaman yang tumbuh pada organisme yang telah mati. Pertumbuhan
saprofit mendukung proses pembusukan. Dari kedaluwarsa Anda mendapatkan zat yang lebih
sederhana. Zat-zat sederhana ini berguna untuk pemupukan tanah atau untuk digunakan oleh
makhluk hidup lainnya.
Jamur adalah contoh tanaman saprofit. Pernahkah Anda melihat jamur tumbuh di tanaman mati?
Apa bentuknya? Apakah ada jamur yang tumbuh pada tanaman hidup? Diskusikan ini dengan teman
dan guru Anda!
Beberapa jamur beracun, yang lainnya bisa dimakan. Contoh jamur yang dapat dimakan termasuk
jamur jerami dan jamur kuping.
♦ Contoh-Contoh Saling Ketergantungan yang Lain
Beberapa contoh lain dari saling ketergantungan antara makhluk hidup adalah sebagai berikut.
1. Saling ketergantungan antara cacing tanah dan tanaman. Cacing tanah menggali ke dalam tanah
sehingga udara dapat menembus ke dalam rongga-rongga di tanah. Kotoran cacing juga menjadi
humus, yang sangat dibutuhkan oleh tanaman. Cacing tanah membutuhkan tanaman, terutama
dedaunan dan pembusukan, sebagai makanan.
2. Ada beberapa jenis burung yang berburu ulat yang ditemukan di daun tanaman. Burung
membantu tanaman karena daunnya tidak menjadi makanan ulat. Jumlah predator dan jumlah
mangsa harus seimbang. Ketika jumlah burung pemangsa berkurang, jumlah ulat meningkat.
Akibatnya, jumlah daun yang dikonsumsi oleh ulat meningkat. Karena itu tanaman secara tidak
langsung bergantung pada ulat yang memburu ulat.
Ada beberapa jenis hewan yang menjadi korban hewan lain. Peristiwa mangsa dan mangsa ini
sebenarnya bermanfaat bagi tanaman. Contoh acara ini: Pakan tikus di sawah adalah padi.
Semakin banyak tikus di sawah, semakin banyak nasi yang dimakan tikus. Namun, ada hewan
yang suka makan tikus, termasuk ular nasi. Keberadaan ular sawah bisa mengurangi hama tikus.
Oleh karena itu perlu untuk menemukan keseimbangan antara jumlah ular beras dan jumlah tikus.
Berikut ini beberapa contoh ketergantungan manusia terhadap hewan.
• Banyak petani di pedesaan dan di pegunungan masih menggunakan kekuatan kerbau atau sapi
untuk membajak tanah.
• Bahkan hari ini ada ketergantungan manusia yang kuat pada anjing. Anjing tertentu dapat
membantu orang melacak kejahatan atau mencari korban bencana alam. Anjing juga digunakan
untuk memastikan keamanan di rumah. Anjing digunakan sebagai alat transportasi di wilayah
kutub
4